Jangan Insecure

 "Kita perlu menyadari bahwa ada banyak aspek dalam kehidupan yang tidak dapat kita pengaruhi atau kendalikan. Namun, ada banyak hal yang dapat kita ubah, seperti pikiran kita, kebiasaan kita, dan tindakan kita sendiri." _Adora Kinara, The Art of Stoicsm, page 6.


Mengubah persepsi kita terhadap sesuatu hal tentu bukanlah hal yang mudah, sebab dalam kehidupan sehari-hari kita cenderung terlibat dalam berbagai hal, termasuk melihat berbagai macam kejadian dan pencapaian orang lain yang terkadang secara otomatis membuat kita merasa insecure. Tapi apa sih pentingnya rasa insecure itu? perlu. Kita perlu untuk merasa insecure dalam artian yang positif, agar terus memacu semangat kita untuk terus maju dan berusaha menjadi lebih baik. Tapi lagi-lagi saat perasaan insecure itu mendominasi pikiran kita, dia akan berubah menjadi energi negatif yang membuat kita merasa minder dalam banyak hal, termasuk dalam pencapain yang berhasil kita raih. 

Seperti dalam tulisan yang saya kutip di atas, ada banyak  hal di dunia ini yang tidak dapat kita ubah, tapi ada banyak hal juga yang bisa kita ubah. Tapi bukan diubah sesuka kita, kita bisa berusaha menggeser sedikit persepsi kita agar tak terlalu kaku dalam melihat sesuatu yang ada diluar kehendak kita. Ibarat sebuah lingkaran, hidup kita ini memiliki ruang tersendiri, apabila terjadi sesuatu diluar ruangan yang kita miliki, itu sudah kehendak kita untuk ikut campur. Walaupun bisa melihat sesuatu yang terjadi diluar sana, bukan lantas kita harus ikut campur, ada kalanya kita cukup melihat sekilas, kemudian berpaling. Biarkan apa yang terjadi, terjadi dengan semestinya, karena kita tidak bisa mengontrol semuanya. 

Dalam hidup kita ini ada takdir dan setiap takdir itu berbeda-beda untuk masing-masing manusia. Apa yang terjadi pada hidup kita, orang lain tidak bisa ikut campur, begitupun sebaliknya. Hal yang bisa kita lakukan adalah menerima apa yang menjadi takdir kita, dan jangan merasa iri dengan takdir orang lain. Tanamkan dalam diri kita, bahwa kita tidak perlu memenuhi ekspektasi orang lain termasuk orang tua kita sendiri. Kita adalah kita, kita yang berhak atas hidup kita, tak boleh ada orang lain yang ikut mengontrolnya. Kita harus bisa menjaga diri sendiri, kita harus bisa menyelamatkan diri sendiri dari rasa insecure, agar dalam kehidupan yang hanya sekali ini kita bisa merasakan apa itu bahagia dan bisa menciptakan apa itu rasa cinta untuk diri sendiri. 


Komentar

Postingan Populer