Kisah Anak Perempuan (1)
Biar aku ceritakan, ini tentang kisah seorang anak perempuan yang hidupnya tidak mudah untuk di jalani. Ia seorang anak perempuan yang memikul beban tak kasat mata di pundaknya. Ia seorang anak perempuan yang lahir sebagai satu-satunya di antara dua saudara lelakinya. Orang bilang hidupnya beruntung, memang beruntung. Sampai ia dewasa ia merasakan keberadaan orang tua yang utuh. Bisa di bilang hidupnya juga cukup terpenuhi. Apa yang ia minta selalu harus tercukupi tidak peduli apakah harus lebih dulu menangis dan meraung. Ia sangatlah egois, semaunya sendiri dan tidak mau kalah dari orang lain. Ambisinya besar sebesar amarah yang berkobar dalam dirinya. Ia seorang anak perempuan yang hatinya dingin tapi jiwanya dipenuhi kobaran api. Tak ada yang betah berada di sisinya, termasuk keluarga.
Ia seorang anak perempuan yang hidupnya selalu kesepian, walaupun ada ribuan orang di sekelilingnya. Ia seorang anak perempuan yang memilih untuk menjadi asing demi mengokohkan pertahan diri. Ia seorang anak perempuan yang rapuh, tapi berusaha kuat hanya untuk membuktikan bahwa dirinya hebat. Ia adalah seorang anak perempuan yang tidak perlu pengakuan. Ia hanya butuh menjadi kuat tanpa tumpuan. Ia seorang anak perempuan yang hidupnya tidak gampang. Ia seorang anak perempuan yang berulang kali di kecewakan oleh kenyataan. Ia seorang anak perempuan yang mimpinya tergantung di mana-mana tapi perlahan berguguran. Ia seorang anak perempuan yang bisa percaya pada Tuhan. Sebab hanya Tuhan satu-satunya yang bisa ia andalkan.
Ia seorang anak perempuan yang berusaha mati-matian untuk menyebuhkan lukanya sendirian. Luka yang di sebabkan oleh orang-orang tersayang. Ia seorang anak perempuan yang semasa kecilnya selalu di caci dan di maki. Di rendahkan oleh kelurga sendiri. Ia seorang anak perempuan yang telah banyak menelan kekecewaan. Tanyakan padanya luka mana yang belum pernah ia rasakan?. Dialah anak perempuan terkuat yang bisa melewati segala keadaan hanya bekal percaya pada Tuhan bahwa semua akan indah pada waktunya. Ia soerang anak perempuan yang tidak pernah dapat dukungan, tapi sesungguhnya dialah anak perempuan paling hebat yang selalu menyebut dirinya cantik walaupun tidak ada yang menyebutnya demikian.
Ia seoranng anak perempuan yang selalu menyebut dirinya hebat dan berbakat walaupun tidak ada yang memujinya demikian. Ia seorang anak perempuan yang tidak haus akan pujian, karena ia bisa memuji dirinya sendiri saat dunia, dan orang-orang disekitarnya bahkan lupa akan leberadaannya. Ia seorang anak perempuan dengan luka yang mendalam. Ia seorang anak perempuan yang selalu terlupakan. Ia seorang anak perempuan yang selalu terabaikan. Kelak ia akan menjadi seorang anak perempuan yang membalikkan keadaan. Air matanya akan berubah menjadi tawa, lukanya akan berubah menjadi bahagia. Dan 'mereka' adalah orang-orang yang sangat merindukan keberadaannya. Orang-orang yang paling menyesal telah menyia-nyiakan nya. Ia seorang anak perempuan tangguh. Dunia akan segera melihatnya tetawa, tersenyum, dan bahagia.
Komentar
Posting Komentar